

gilabalap.com – Pereli andalan BRM Motorsport Ryan Nirwan mengatakan dirinya sedikit menyesal melakukan pergantian gearbox pada mobil Subaru WRX miliknya pada putaran ke-4 kejurnas Sprint Rally 2018 bertajuk King of Kings Sprint Rally di lintasan aspal Sirkuit PMPP, TNI, Sentul, Sabtu (15/9) dan Minggu (16/9) kemarin.
Sebenarnya pencapaian Ryan tidak jelek-jelek amat, ia menempati posisi kedua di kelas M1 dan di posisi keempat di kejuaraan umum. Namun, menurut Ryan andai ia tidak mengalami kendala di hari pertama (SS1-SS3) mungkin hasilnya akan lebih baik.
“Saya baru ganti gearbox sequential, jadi dari SS1 hingga SS3 ada problem, giginya nggak mau turun. Terutama dari gigi tiga, ke dua, turun ke satu nggak bisa. Ngelock di tiga. Nah itu yang bikin waktu saya kurang tajam,” ungkap Ryan Nirwan.
Lebih lanjut, pereli yang berpasangan dengan co driver Adi Indiarto ini juga mengakui kesalahannya dalam hal persiapan.
“Selain faktor luck, mungkin salah saya juga karena prepare ganti gearbox itu haru Kamis, nggak sempat ngetes dan langsung nyoba padahal belum maksimal. Baru di hari kedua kita bisa improve karena memang ada perbaikan dari mekanik, dan jauh lebih oke. Tapi karena tersisa 2 SS lagi dan gap udah ketinggalan jauh jadinya udah nggak bisa ngejar,” sambungnya.
Usai seri 4 ini, Ryan Nirwan masih berada di peringkat kedua klasemen sementara di bawah Rizal Sungkar. “Masih kedua, kayaknya kalah 4 poin dari Rizal. Makanya mudah-mudahan Rizal nggak usah ikut lagi,” tutupnya dengan nada bercanda.
Sementara itu, kejuaraan nasional Sprint Rally 2018 sendiri bakal dihelat sebanyak 7 putaran. Dengan kata lain masih ada 3 seri tersisa untuk dimaksimalkan para pereli demi mengejar titel juara nasional tahun ini.
Ryan Nirwan (kiri) masih menempel Rizal Sungkar di klasemen sementara Kejurnas Sprint Rally 2018