gilabalap.com – Pada putaran ke-5 Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2019 yang berlangsung Minggu (13/10) di Sirkuit Sentul, Rian Risky dari tim B16 AP Speed melanjutkan perjuangannya menuju gelar juara umum di beberapa kelas yang ia ikuti.
Soal pencapaian di seri 5, seperti biasanya Rian Risky berhasil menjaga tren positif sebagai pembalap langganan podium. Bahkan hasil di seri 5 ini membuat Rian Risky semakin dekat dengan gelar juara umum JSTC 1600 dan STC 1600 usai meraih posisi pertama pada kedua kelas tersebut.
“Alhamdulillah dengan Estilo B16 saya meraih hasil sempurna di JSTC 1600 posisi 1 dan STC 1600 posisi 1, jadi Insya Allah jika seri 6 nanti saya berhasil menang lagi maka akan mengunci gelar juara umum kedua kelas tersebut,” kata Rian Risky kepada redaksi gilabalap.com, Minggu (13/10) di Sirkuit Sentul.
Tak hanya itu, di seri 5 kali ini Rian Risky memboyong amunisi baru yang masih dalam tahap pengembangan yakni Honda Estilo dengan mesin K20 yang rencananya bakal dipakai Rian pada jelas JSTC 2000 dan STC 2000 tahun 2020 mendatang. Selain Estilo mesin K20, Rian juga semakin mendapatkan progres signifikan untuk kendaraan Toyota Yaris yang ia pakai di kejurnas ITCR.
“Di seri 5 ini selain saya meneruskan upaya untuk meraih juara umum STC 1600 dan JSTC 1600. Saya dan tim juga melakukan RnD untuk Estilo dengan mesin K20. Rencananya akan saya gunakan tahun depan. Satu lagi kita juga melanjutkan RnD untuk Toyota Yarus yang juga sudah di upgrade,” lanjut Rian Risky.
“Untuk proses Rnd Estilo K20 juga cukup memuaskan karena saya bisa menset waktu 1 menit 45 detik saat QTT dan di balapan kali ini turun di STC 3600 untuk mengetes durabililty. Hasilnya cukup positif dengan posisi ke-5 kelas FFA dimana lawan-lawan saya menggunakan mesin turbo dan spek di atas 3000 cc. Sedangkan untuk Yaris juga memuaskan, saya meraih posisi 2 ITCR Max Rising Star dan tetap masih ada beberapa sektor yang harus dibenahi agar makin maksimal di seri selanjutnya,” beber Rian Risky.