

gilabalap.com – Menyusul status Kejurnas yang akan menempel di balapan European Touring Car Championship (ETCC) musim 2015 ini, IMI (Ikatan Motor Indonesia) sebagai otoritas tertinggi motorsport nasional memiliki alasan tersendiri.
Menurut PP IMI, ETCC tumbuh menjadi salah satu balapan yang digelar dengan konsisten dan dikemas dengan profesional. Jumlah peserta yang terus meningkat sejalan dengan penyelenggaraan yang semakin baik.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Mago Sarwono, Ketua Departemen olahraga roda 4 PP IMI saat ditemui redaksi gilabalap.com di acara Gathering ETCC, Jumat (3/4).
“Kalau melihat dari awal, ETCC ini merupakan salah satu kejuaraan yang cukup konsisten dan dijalankan dengan profesional. Jadi kami dari IMI berpikir tidak ada salahnya untuk djadikan Kejurnas,” kata Mago.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnnya, status Kejurnas di ETCC baru akan diresmikan pada putaran kedua nanti dikarenakan alasan penyesuaian dan adaptasi para pembalap dengan regulasi dari IMI.
“Mengenai aturan sudah kami bahas, tapi yang sekarang ini 80 persen sudah fix untuk Kejurnas ETCC. Jadi tidak terlalu banyak yang akan berubah. Dari IMI sendiri yang paling utama adalah aspek safety seperti, roll bar, pemadam, aplikasi kaca depan, samping itu kita tidak mau main-main lagi dan mengacu pada regulasi safety IMI. Itu yang utama,” jelas Mago.