redaksi@gilabalap.com
  • Home
  • Balap Mobil
    • Internasional
      • Formula 1
      • WRC
      • Other International Mobil
    • Nasional Mobil
      • ISSOM
      • Drifting
      • Slalom
      • Adventure Offroad
      • Speed Offroad
      • Gokart
      • Drag Race
      • Rally
      • Other National Mobil
  • Balap Motor
    • Internasional Motor
      • MotoGP
      • WSBK
      • Other International Motor
    • Nasional Balap Motor
      • Drag Bike
      • Road Race
      • other nasional
  • About Us
    • Visi & Misi

Lorenzo: “Mengeluh Sebelum Start, Banggakan Diri Setelah Finish”

May 25, 2016Balap Motor, Internasional Motor, MotoGPad

gilabalap.com – Pemimpin klasemen sementara MotoGP, Jorge Lorenzo sebenarnya memang layak menjadi pemenang di GP Mugello yang berlangsung Minggu (22/5). Betapa beruntungnya Jorge, Rossi gagal finish akibat mesin jebol dan lagi-lagi ia memenangi balapan berdampingan dengan rekan senegara Marc Marquez. 

Namun lepas dari kemenangan Lorenzo di Mugello, sadarkah anda akhir-akhir ini Lorenzo menjadi rider yang paling kritis. Jorge sangat kritis dengan setiap situasi. Selain kritis dalam mengeluh, juara dunia musim lalu ini juga ternyata sangat kritis saat membanggakan diri.

Contohnya, saat konferensi pers usai kualifikasi GP Mugello dimana Lorenzo menempati starting grid ke-5. Jorge mengutarakan pendapatnya dengan menuding Vinales dan Rossi bekerjasama agar ia tidak start di baris depan. Lorenzo mengatakan kalau Vinales bisa start di posisi ke-2 karena mengambil waktu berbarengan dengan Rossi saat kualifikasi Mugello. (Baca: Start ke-5, Lorenzo Salahkan Vinales & Rossi)

“Strategi balap saya adalah sendirian di depan dan berusaha secepat mungkin meninggalkan lawan. Beberapa rider terkadang memang suka mencari dan menunggu rider lainnya, tapi dalam kasus Rossi-Vinales sedikit berbeda. Ini adalah strategi mereka,” tuding Lorenzo saat konferensi pers usai sesi kualifikasi.

Akan tetapi layaknya manusia biasa menjadi semakin hebat, Lorenzo sepertinya sudah melupakan tudingan tersebut karena pada akhirnya ia berhasil memenangi balapan Mugello.

Kali ini berbanding terbalik, usai finish pertama di Mugello, Jorge dengan lantang membanggakan diri. Tidak sekedar membanggakan diri, tapi rider bernomor 99 tersebut tetap kritis saat membanggakan prestasinya.

Menurut Lorenzo saat ini tidak ada orang bisa menyindir gaya balapnya. Kemenangan di Mugello membuktikan dirinya bisa memenangi balapan dengan beragam situasi dan tidak melulu ngacir sendirian di depan.

“Saya telah memenangkan banyak balapan. Start dari belakang, memulai start dengan buruk dan perlahan memperbaiki posisi, dan memenangkan balapan di lap terakhir. Saya juga pernah melakukannya di kelas 125 dan kelas 250.”

“Hari ini saya menang bukan karena pace saya yang bagus, tanpa pole position, jadi ini adalah jawaban untuk segelintir orang yang selalu mengkritik saya tanpa mengingat sejarah dan statistik saya,” jelas Lorenzo yang ingin dunia tahu kalau dia sangat hebat.

Tidak cukup disitu, Lorenzo kembali mengingatkan orang- orang dengan battlenya melawan Marquez di GP Silverstone musim 2013 saat ia unggul dengan gap 0.081 detik.

“Akhirnya ada pertarungan di lap terakhir, beberapa jurnalis menyebutkan tidak ada lagi battle seperti itu dan akhirnya saya senang bisa kembali melakukannya di MotoGP,” papar sang jawara Lorenzo.

Semakin menarik, musim 2016 masih panjang, artinya masih akan ada belasan “keluhan” Lorenzo plus belasan kejutan dari rider terbaik di “Muka Bumi” saat ini, Jorge Lorenzo.

Facebook Comments

Related Posts

  • Lorenzo: Finish ke-3 Terasa Seperti Kemenangan

    gilabalap.com - Rider Yamaha, Jorge Lorenzo mengakui dirinya sangat puas dengan hasil balapan MotoGP Austria, Minggu…

  • Start ke-5, Lorenzo Salahkan Vinales & Rossi

    gilabalap.com - Usai menjalani sesi kualifikasi GP Italia yang berlangsung Sabtu (21/5) di Sirkuit Mugello, Jorge…

  • Iannone Dihukum Start Grid Terakhir, Lorenzo: Itu Tidak Cukup

    gilabalap.com - Jorge Lorenzo mengatakan dirinya tidak puas dengan penalti yang diterima Iannone pasca insiden tabarakan…

  • Start 15 Finish ke-2 Tak Ada Kiat Khusus, Begitulah Rossi

    gilabalap.com - Valentino Rossi mengaku tidak memiliki tips dan kiat khusus di balapan MotoGP Australia yang…

  • Start Belakang Finish Terdepan, Haridarma "Man of the Race"

    gilabalap.com - Haridarma Manopo menjadi bintang dalam lanjutan seri ke-4 Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM)…

: banggakan diri, gp italia, jorge lorenzo, juara dunia, mengeluh, pamer, rider hebat, sirkuit mugello
ad
Previous Post Tito Rabat Jalani Operasi dan Siap Kembali ke Trek Next Post Nico Sakau, Dragster Andalan Tim Pertamax Dragbike

Related Posts

Lorenzo Jagokan Marquez di MotoGP Amerika

April 9, 2016ad

Hamilton: Juara Dunia 2014 Lebih Manis Dibandingkan 2008

December 8, 2014admin

Juara Dunia MotoGP Marc Marquez Berbagi Ilmu di Sentul

October 25, 2016ad

Recent Posts

  • Puaskan Dahaga Pencinta Balap Tanah Air, Motul Jadi Title Sponsor WSBK Mandalika 2023
  • Diracik dengan DNA Balap, Kawasaki Genuine Oil by Motul Meluncur di WSBK Mandalika
  • Sponsori WSBK Mandalika, Motul Beberkan Sederet Program di 2023
  • Geber BMW Lawas, Gerry Nasution Cetak Rekor Sekaligus Tuntaskan ‘Mission 6’, Apa Itu?
  • ISSOM 2022: BMW Team Astra Tutup Musim dengan Torehan Fantastis

All Tags

2015 balap debut drifting etcc f1 formula 1 hasil ichan issom issom 2016 issom 2017 issom 2018 ixor jorge lorenzo juara juara nasional kejurnas kejurnas gokart klasemen sementara kualifikasi lewis hamilton marc marquez MotoGP nico rosberg omr jazz podium pole position result rifat sungkar sean gelael sentul karting seri 1 seri 2 seri 3 seri 4 seri 5 seri final sirkuit sentul speed offroad tkm racing toyota team indonesia tti valentino rossi video

ALAMAT REDAKSI

Plaza KAHA 4th Floor, Jl, K.H Abdullah Syafi’i No. 20 Tebet, Jakarta Selatan

email: redaksi@gilabalap.com

SOCIAL MEDIA

Email
Facebook
Twitter
YouTube

Development by https://desain123.com