gilabalap.com – Seiring meningkatnya kegiatan balap liar khususnya di kawasan Kabupaten Bogor dan sekitarnya, fenomena ini juga mendapat perhatian khusus dari Aan Triana Al Muharom, Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Korwil Kabupaten Bogor.
Aan tidak memungkiri kalau Kabupaten Bogor memang cukup tinggi penggemar otomotifnya apalagi di kalangan anak muda. Namun menurutnya akan lebih ideal jika hobi otomotif tersebut bisa disalurkan di tempat dan arena yang seharusnya.
Melihat potensi penggemar otomotif di Kabupaten Bogor, Aan menjelaskan pihaknya dari IMI Korwil Kab Bogor juga memiliki cita-cita untuk membangun sebuah sirkuit permanen yang bisa merangkul generasi muda khususnya yang hobi balap. Hal tersebut disampaikan Aan saat ditemui redaksi gilabalap.com beberapa waktu lalu.
“Bicara balap liar, kalau dari kacamata IMI itu artinya balapan yang tidak ada ijin, tapi secara umum diartikan balap liar itu balapan di jalan umum, itu ranahnya Polisi dan memang harus dibubarkan. Karena itu kita dari IMI Korwil ingin sekali punya sirkuit permanen, minimal bisa mengurangi balapan liar itu kan. Jadi bukan balapan dijalanan lagi,” kata Aan mengawali pembicaraan.
Saat ini, wilayah Kabupaten Bogor memang sudah ada fasilitas sirkuit yakni Sirkuit Sentul. Namun secara manajemen, Sirkuit Sentul sepenuhnya dikelola oleh swasta.
“Ini adalah cita-cita kita dari IMI Korwil, ingin punya sirkuit permanen punya Pemda. Tidak hanya sirkuit sentul, karena potensi pembalap Kabupaten Bogor ini sangat luar biasa. Baik dari komunitas roda dua dan roda empat. Jika ada sirkuit permanen mereka akan terangkul dengan sendirinya,” sambungnya.
Lebih lanjut, Aan juga menambahkan pihaknya saat ini sudah memiliki opsi lahan yang memungkinkan untuk dibangun fasilitas sirkuit. “Kemarin kita coba telusuri area yang kaitannya dengan aset-aset Pemda. Itu ada di daerah Parung, ada lahan Pemda sekitar 7 hektar dan kita pikir cukup representatif lah untuk dibuat trek road race atau grasstrack,” beber Aan.
Tak hanya itu, Aan juga berharap para komunitas tidak segan-segan untuk berkomunikasi dan datang langsung ke sekretariat IMI Korwil Kab Bogor. “Sekretariat kita juga terus terbuka untuk para komunitas dan kita welcome jika mereka ingin komunikasi dengan kami,” tutupnya. (fjr/gb)