

gilabalap.com – Putaran ke-2 Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2018 yang berlangsung Minggu (29/4) di Sirkuit Sentul, menjadi babak baru dalam perjalanan karir balap Rifky Rahmanda.
Sebagai pembalap yang baru memulai kiprahnya berkompetisi secara profesional di Sirkuit Sentul, seri 2 ISSOM kemarin memberikan pengalaman baru bagi Rifky. Turun di dua kelas berbeda yakni Honda Jazz Speed Challenge (HJSC) dan kejurnas ITCC, kali ini Rifky dihadapkan dengan kondisi mobil yang tidak maksimal.
“Di seri 2 ini sebenarnya ada beberapa hal yang kurang maksimal, bisa dibilang mobil saya kurang fit. Jadi mau nggak mau saya harus tetap ngejalanin balapan serta memaksimalkan apa yang ada untuk meraih hasil terbaik yang saya bisa,” kata Rifky kepada redaksi gilabalap.com.
Rifky menambahkan ada beberapa hal yang membuat performa mobilnya kurang maksimal. “Sejak qtt juga udah agak kagok, lama nggak latihan dan mobil juga baru selesai diperbaiki, nggak ada cukup waktu untuk seting. Tapi its oke, ini pengalaman baru dan pelajaran penting untuk saya. Hal yang berbeda dengan seri kemarin,” sambung Rifky yang sudah resmi bergabung dengan tim Jakarta Racing.
Adapun untuk seri selanjutnya, ia sudah merencanakan untuk memaksimalkan performa mobil dan melakukan sedikit upgrade. “Karena faktor kesiapan mobil ternyata sangat menentukan,” tutupnya.