

gilabalap.com – Kejuaraan Speed Offroad paling bergengsi se Indonesia yakni Indonesia Xtreme Offroad Racing (IXOR) sebelumnya menyandang status ataupun label Kejuaraan Nasional dari otoritas olahraga otomotif Indonesia PP IMI (Ikatan Motor Indonesia). Namun kisruh IMI yang terjadi sejak awal tahun 2016 membuat kejuaraan IXOR 2016 kehilangan status Kejurnas.
Namun demikian, meski tanpa status Kejurnas, pihak promotor dari Genta Auto and Sport tetap mampu menjalankan kompetisi tanpa harus mengurangi standard kualitas. Bahkan kejuaraan IXOR 2016 yang melombakan Piala Menpora tetap berani meningkatkan kualitas kompetisi dan tak ingin dipusingkan dengan kisruh di tubuh organisasi IMI.
Lebih lanjut, beberapa waktu lalu IMI yang tadinya terpecah menjadi dua kubu akhirnya mendeklarasikan diri untuk bersatu demi memajukan olahraga otomotif tanah air. Hal ini disambut positif oleh Promotor balap senior Tjahyadi Gunawan.
“Kita sudah dengar dari beberapa kubu yang sudah damai di IMI kalau tahun depan IXOR akan kembali bertitel kejuaraan nasional. Tapi tentunya masih butuh rundingan-rundingan dulu,” ujar Tjahyadi Gunawan dari Genta Auto and Sport saat ditemui redaksi gilabalap.com saat berlangsungnya putaran ke-4 IXOR 2016 yang berlangsung Minggu (6/11) di Sirkuit Paramount Land.
Ia menambahkan jika memang konflik IMI benar-benar selesai maka titel Kejurnas IXOR bukanlah hal yang mustahil. “Diselesaikan dulu konfliknya. Jika semua sudah clear kita akan kembali Kejurnas. Untuk tahun ini kita tetap dengan Piala Kemenpora,” lanjutnya.
Baca juga: H. Sam Kunci Gelar Juara, Rifat Ucapkan Selamat
Tahun 2016 ini, kejuaraan Speed Offroad IXOR digelar sebanyak 5 seri. Dengan demikian, IXOR 2016 masih memiliki satu seri tersisa yang bakal menjadi putaran pamungkas yang rencananya di gelar akhir November di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Promotor IXOR, Tjahyadi Gunawan