gilabalap.com – Valentino Rossi mengaku sangat kecewa karena gagal memberi kado manis bagi para fans dan publik tuan rumah Italia saat balapan di Sirkuit Mugello, Minggu (22/5) kemarin.
Alih-alih ingin berselebrasi di kampung halaman, Rossi justru harus menelan pil pahit gagal finish untuk kedua kalinya di musim 2016 ini.
Start dari pole position, Rossi memulai balapan dengan mulus ditambah performa motornya yang terlihat semakin mumpuni, GP Mugello diprediksi bakal menjadi milik Rossi. Namun sayangnya memasuki lap ke-7, the doctor yang sedang menempel Lorenzo mengalami kesialan karena mesin Yamaha YZR-M1 miliknya jebol yang membuatnya harus pulang ke paddock.
“Sulit untuk mengatakannya, problem teknis selalu menjadi hal konyol yang membuat anda gagal finish. Tapi ini lebih dari itu karena balapan berlangsung di Mugello dengan atmosfir fans yang luar biasa. Menang di Mugello adalah salah satu impian saya karena terakhir saya meraihnya pada tahun 2008 silam,” kata Rossi seperti dikutip dari Crash.
“Saat balapan motor saya cukup cepat, saya dibelakang Lorenzo tapi saya tahu saya bisa melewatinya dan memenangkan balapan, tapi mesin kembali bermasalah,” sambung Rossi.
Ya, Rossi pun harus pulang tanpa poin sementara Lorenzo semakin menjauh di klasemen usai meraih poin penuh di Mugello.