gilabalap.com – CEO Dorna Sport selaku penyelenggara balapan kuda besi, MotoGP menegaskan bahwa bukan tidak mungkin kalau Indonesia bisa mengisi satu slot kalender MotoGP.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, pihak Dorna sengaja datang ke Indonesia untuk membahas keinginan Indonesia menjadi salah satu tuan rumah MotoGP. Jika nantinya memang mencapai kesepakatan maka Marc Marquez dan kawan-kawan bakal balapan di Sentul selama tiga musim mulai tahun 2017 hingga 2019.
Namun sejauh ini, CEO Dorna Sports, Carmelo Espelata menegaskan bahwa Sirkuit Sentul yang menjadi satu-satunya Sirkuit level internasional di Indonesia ternyata masih jauh dari standarisasi MotoGP.
“Jika mereka mengupgrade sirkuit Sentul sesuai dengan persyaratan dan standarisasi kami maka kita akan putuskan indonesia masuk dalam kalender 2017,” jelas Carmelo kepada redaksi gilabalap.com usai konferensi pers Dorna di Kementerian Pariwisata, Rabu (20/5) kemarin.
Ia menambahkan, meski Sentul termasuk kategori sirkuit tua tapi hal tersebut jelas bukan menjadi hambatan untuk di upgrade.
“Kami melihat kondisi sirkuitnya. Masih banyak yang harus diupgrade. Sirkuit Sentul adalah sirkuit tua tapi kita lihat banyak sirkuit tua di negara-negara lain yang bisa dirubah menjadi sirkuit yang sangat bagus,” beber Carmelo.