gilabalap.com – Kejuaraan BOS Junior Motocross Championship 2021 telah menyelesaikan putaran pembuka pada Sabtu-Minggu (10-11/4/2021) di sirkuit Hidden Valey Track Baja Otomotif Superblok, Pulogadung, Jakarta Timur.
Kejuaraan yang fokus pada pembibitan crosser cilik ini berhasil mendapatkan animo tinggi dari peserta crosser cilik dari berbagai kota/daerah se-Indonesia dari Aceh hingga Timika (Papua).
Hasil Lengkap BOS Junior Motocross Championship 2021 Round 1
CEO Baja Otomotif Superblok (BOS), Djoko Iman Santoso menjelaskan bahwa alasan menggelar kejuaraan level junior dikarenakan selama ini memang tidak ada kompetisi yang fokus di kategori junior dari usia dini.
“Balapan junior ada tapi mereka hanya supporting class, di sini justru kita balik mereka yang junior-junior ini kelas utama,” kata CEO Baja Otomotif Superblok (BOS), Djoko Iman Santoso.
Iman menambahkan, kejuaraan BOS Junior Motocross Championship diharapkan bisa menjadi referensi bagi Ikatan Motor Indonesia (IMI) untuk menggelar kejuaraan khusus kategori junior dengan titel kejurnas.
“Yang junior ini kan belum ada kejurnasnya. Makanya kita berharap Bos Junior Motocross Championship bisa jadi referensi IMI untuk nantinya membuat kejurnas khusus junior,” lanjut Iman.
Sementara itu, Ketua Umum IMI Pusat, Bambang Soesatyo turut mengapresiasi kejuaraan BOS Junior Motocross Championship. Menurut Bamsoet, melalui event-event kategori junior maka nantinya akan lahir banyak pembalap lokal berkualitas yang mampu menembus kancah internasional.
Baca juga: Ratusan Crosser Cilik Se-Indonesia Bertarung di BOS Junior Motocross Championship
“Tidak kurang dari 170 crosser junior berusia 4 hingga 21 tahun berpartisipasi dalam kejuaraan ini. Mereka berasal dari berbagai daerah, seperti Aceh, Jawa, Bali, Lombok, hingga Timika. Bahkan juga diikuti 3 pembalap dari Afrika Selatan, serta 4 pembalap dari Chile, Prancis, dan Australia,” ujar Bamsoet saat membuka BOS Junior Motocross Championship 2021.
Bamsoet berharap kejuaraan seperti BOS Junior Motocross Championship 2021 bisa melahirkan crosser muda potensial yang bisa berprestasi di ajang nasional bahkan internasional.