gilabalap.com – PT Multistrada ARah Sarana Tbk selaku produsen ban merek Achilles (ban mobil) dan Corsa (ban motor) memang dikenal sebagai brand yang beberapa tahun terakhir terus konsisten mengembangkan berbagai cabang olahraga otomotif tanah air, baik roda empat maupun roda dua. Tak cukup hanya di otomotif, PT MASA melalui brand Achilles – Corsa kembali memberikan sumbangsih nyata di dunia sepak bola tanah air yang saat ini bisa dikatakan sedang sakit.
Ya, tahun ini Achilles-Corsa kembali menggelar program United Training 2016. Bersamaan dengan kerjasama Achilles-Corsa dengan tim raksasa asal Inggris Manchester United, program CSR ini sudah memasuki tahun ketiga. Tidak ingin ikut campur dengan carut marut kondisi persepakbolaan nasional, Achilles-Corsa tetap fokus dalam hal pengembangan bakat anak Indonesia di cabang sepakbola yang kurang mampu secara ekonomi.
“Salah satu tujuan Achilles & Corsa konsisten dalam program sepakbola ini adalah untuk memberikan harapan bagi anak-anak Indonesia untuk meraih cita-cita dan masa depan dari sportifitas sepakbola,” ujar Presiden Direktur Multistrada Arah Sarana, Pieter Tanuri.
Pieter menambahkan bahwa program United Training merupakan hasil kolaborasi antara Achilles-Corsa dengan Manchester United, dan Kick Andy Foundation. Tahun 2016 ini, United Training memberlakukan format baru dengan memilih lebih banyak talenta muda yakni sebanyak 60 anak, sedangkan tahun sebelumnya jumlah peserta hanya mencapai 30 anak.
Sebanyak 60 peserta terpilih akan mendapat pelatihan kelas dunia bersama pelatih dari Manchester United di pusat pelatihan United Training, Bali pada tanggal 11 Mei hingga 18 Mei mendatang. Adapun jajaran pelatih di United Training kali ini diisi oleh tiga pelatih dari MU Foundation, Inggris antara lain pelatih kepala Dave Chapman, dibantu oleh Chris Dearden dan Luke Morgan. Sedangkan pelatih nasional yang turut serta menggembleng para peserta adalah mantan pelatih timnas U-19 yang saat ini melatih Bali United, Indra Sjafri.
Format Baru
Jika tahun sebelumnya, anak-anak yang mendapat pelatihan dari staff pelatih MU Academy hanya berjumlah 5-6 anak yang lolos seleksi nasional di MU Academy di Inggris. Tahun ini seluruh peserta yang berjumlah 60 anak bakal mencicipi materi pelatihan langsung dari pelatih akademi MU.
“Dengan format seperti ini maka akan semakin banyak putra bangsa yang dapat meraih mimpi dan merasakan pengalaman sekali seumur hidup untuk dilatih oleh pelatih dari klub kelas dunia Manchester United,” papar Pieter.
Seluruh peserta yang berjumlah 60 anak merupakan hasil seleksi dari pulau Jawa, Bali, Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, hingga Papua. Proses seleksi dilakukan bersama Kick Andy Foundation melalui Gerakan Sejuta Bola dengan menyasar usia 8-16 tahun.
“Seleksi United Training tidak semata berdasarkan keterampilan sepakbola tetapi juga menilai atribut mental positif (soft skill) sang anak. Dengan harapan, bekal skill yang semakin terasah akan didukung oleh sikap dan mental yang lebih baik lagi seperti semangat pantang menyerah.,” jelas Andy Noya, Ketua Yayasan Kick Andy.
Pada tahun pertama di 2014, program ini berhasil menjangkau lebih dari 400 Sekolah Sepak Bola (SSB) di hampir seluruh pelosok Indoensia. Sedangkan pada tahun 2015 lalu meningkat menjadi 600 SSB di seluruh Indonesia. Pada akhir masa pelatihan nanti, United Training akan memilih 10 pemain terbaik yang akan mendapatkan tabungan beasiswa dan piala dari Achilles – Corsa dan Kick Andy Foundation.
Achilles-Corsa bersama Kick Andy Foundation kembali hadirkan United Training 2016