gilabalap.com – Pembalap dari tim Pertamina Pertamax Racing GRT, Romy Tahrizi kembali melanjutkan trend podium di seri ke-5 ETCC 2016 kelas Euro 2000 Master yang berlangsung Minggu (25/9) di Sirkuit Sentul, Bogor.
Romy yang start di posisi ke-5 sempat melorot hingga ke posisi 10. Namun bermodalkan ketenangan dan skill yang ia punya, pembalap yang juga berprofesi sebagai advokat ini mampu menyalip satu per satu kompetitor hingga finish di posisi ke-3.
Baca juga: Hasil lengkap ISSOM 2016 Seri 5
“Hasil balapan di seri 5 ini cukup memuaskan untuk saya. Di qtt saya ke-5 dan pas start ada kendala dan posisi saya ke urutan 10. Namun lap by lap saya berhasil overtake satu persatu peserta lain dan di lap 6 ada insiden yang membuat safety car keluar,” kata Romy kepada redaksi gilabalap.com.
Di sisa 5 lap terakhir Romy yang menggeber Peugeot 306 terlibat battle sengit dengan pembalap dari tim Jakarta Ban Motorsport, Fadilah yang mengendarai Mercedes-Benz W201 untuk perebutan juara ketiga.
“Pertarungan dengan Fadilah terjadi di 5 lap terakhir dan saya pun berhasil finish di depan dia. Mobil juga improve sangat bagus. Intinya saya puas dengan dengan hasil ini dan ini menjadi pembuktian untuk sponsor kami yang baru,” lanjut Romy.
Romy menambahkan hingga seri 5 yang sudah berlangsung ia dan timnya sudah berada di jalur yang benar. “Secara tim target kita cukup terpenuhi yakni 2 kali juara 1 dan satu kali juara dua sehingga posisi kita di klasemen masuk 3 besar. Di seri terakhir nanti saya dan tim menargetkan bisa meriah podium pertama dan mencetak rekor baru,” beber Romy.
Romy Tahrizi, Pertamina Pertamax Racing GRT