

gilabalap.com – Emmanuele Adwitya Amandio atau yang akrab disapa Dio mengaku keberhasilannya menjuarai ajang Pertamax Motorsport Drifting Championship 2016 yang berlangsung Minggu (4/12) di area Parkir Sirkuit Sentul merupakan hasil dari perjuangan super ekstra.
Bukan tanpa alasan, Dio yang tampil memperkuat tim Intersport Troupe harus “push to the limit” karena power mobil yang ia kendarai tidak sebaik drifter-drifter lain.
“Saya senang dapat kembali mempersembahkan podium juara bagi Intersport Troupe Team. Kerja keras yang sudah dilakukan Intersport Troupe Drift Team hari ini terbayar lunas berkat hasil yang diperoleh,” kata Dio.
“Pada ajang Pertamax Motorsport Drifting kali ini, power mobil belum sempurna, di bawah rata-rata yang dimiliki drifter-drifter lain namun dengan mengerahkan segala usaha kami dapat meraih podium juara,” lanjutnya.
Dengan bermodalkan pengalamannya di berbagai kejuaraan drifting nasional dan internasional, perjuangan Amandio hingga babak final terbilang cukup mulus di kejuaraan drifting yang digagas oleh Pertamax Motorsport ini.
Di babak 16 besar, ia mengkandaskan Ricko yang sebelumnya mengalahkan drifter Intersport lainnya, Adi Indiarto. Lalu di babak 8 besar Dio menyudahi perlawanan M. Irdam. Berlanjut ke babak semifinal giliran M. Farhan Maulana yang menjadi korban Amandio.
Baca juga: Dikalahkan Amandio di Final Battle, Rio SB Tak Kecewa
Di final, duel ideal pun akhirnya tersaji antara Amandio yang bertemu dengan Rio SB. Dalam 2 run Amandio pun akhirnya diputuskan juri sebagai pemenang dan menyandang gelar juara di ajang kali ini.