gilabalap.com – Dalam sebuah balapan, ban merupakan komponen yang tidak kalah menentukan terkait hasil yang dicapai si pembalap. Di kejuaraan Speed Offroad terbesar tanah air yakni Indonesia Xtreme Offroad Indonesia (IXOR) 2016, ban offroad produksi PT Multistrada Arah Sarana Tbk yaitu Desert Hawk AT dan Desert Hawk X-MT mampu membuktikan kualitas dengan mengantarkan prestasi bagi Pertamax Motorsport Speed Offroad Team.
Tim Pertamax Motorsport sendiri digawangi oleh Rifat Sungkar, Rizal Sungkar, dan Yedi. Rizal Sungkar dan Rifat Sungkar berkompetisi di kelas G.5.4 dan Yedi SS turun di kelas G.1.2.
Di IXOR Seri 5 atau babak final yang berlangsung beberapa waktu lalu di Sirkuit Banjarbaru, Kalimantan Selatan, para punggawa Pertamax Motorsport mampu menuai prestasi membanggakan. Rifat Sungkar meraih posisi Juara 2 dan Rizal Sungkar meraih posisi Juara 4. Sedangkan di kelas G.1.2, Yedi SS keluar sebagai Juara 2 setelah berhasil menaklukan arena sirkuit yang sedikit licin.
Baik Rizal Sungkar, Rifat Sungkar, dan Yedi SS mengaku bahwa mereka cukup puas dengan performa ban Desert Hawk yang mereka gunakan. “Sebetulnya tidak ada kendala dari start hingga finish. Namun di track banyak kerikil kecil yang membuat kami harus mengatur strategi dan menciptakan keselarasan dengan ban Achilles Desert Hawk X-MT. Achilles Desert Hawk X-MT performanya luar biasa,” ungkap Rifat Sungkar.
Sementara itu, pihak Achilles menjelaskan bahwa Desert Hawk memang didesain untuk menaklukkan arena sirkuit tanah. “Performa Desert Hawk memang sudah tidak perlu diragukan lagi dalam menaklukan arena sirkuit tanah merah yang menantang. Achilles akan senantiasa memberikan dukungan bagi Tim Pertamax Speed Off Road untuk terus berprestasi. Kemajuan dunia Off Road Indonesia menjadi salah satu visi dan misi Achilles,” jelas Zein Saleh Senior Marketing Manager Achilles.
Rifat Sungkar, Pertamax Motorsrpot Speed Offroad Team