gilabalap.com – Pembalap dari tim Smart S Racing, Abraham F Nadeak harus pulang tanpa trophy saat menjalani putaran ke-5 kejuaraan Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2019 yang berlangsung Minggu (13/10) lalu di Sirkuit Sentul, Bogor.
Pembalap yang akrab disapa Abi ini bahkan gagal finish di dua kelas yang ia ikuti yakni kelas Japan Super Touring Car Championship (JSTC) dan kejurnas Indonesia Touring Car Race (ITCR) Max. Adapun penyebab kegagalan Abi dikarenakan permasalahan teknis pada kendaraan Toyota Vios andalannya.
“Pas sebelum balap kita udah latihan tuh dan sampai hari kamis ada masalah di suspensi, namanya mobil baru masih nyari setingan. Kamis kelar, Jumat ada masalah baru di van belt, ama tekanan bensin. Kalau ditanya perkara nggak finish ya ya kesel, tapi kemaren saya nggak terlalu berkecil hati karena yang utama mesin dan supsensi udah progres,” kata Abi kepada redaksi gilabalap.com.
Ia menambahkan, meski gagal meraup poin di seri 5, setidaknya Abi dan tim Smart S Racing sudah menemukan masalah yang ada sehingga bisa melakukan persiapan yang lebih matang untuk seri selanjutnya. Apalagi mobil Toyota Vios baru sempat dipakai dua seri, dan sudah menunjukkan progres yang signifikan.
“Jadi yang kmaren itu hanya problem minor. Tapi bersyukur udah ketemu, jadi kita bisa prepare buat next, terutama buat tahun depan. Mobil baru turun 2 seri, tapi progres RnD nya sesuai dengan target kita. Dari yang balap malam masih ngeraba sekarang udah ketemu satu-satu. Untuk RnD ini nggak usah muluk-muluk lah, TTI aja pas awal-awal RnD nggak langsung jadi juga, pasti bertahap,” bebernya.
Ya, kendaraan Vios ini memang diproyeksikan Abi sebagai senjata di tahun 2020 mendatang. Karena itu, ia tidak terlalu memusingkan soal hasil balapan di sisa seri balap ISSOM 2019 ini.
Sementara itu, kejuaraan ISSOM 2019 masih menyisakan dua seri lagi, yakni seri 6 di Sirkuit Sentul dan seri 7 (final) di Sirkuit jalan raya BSD City, awal Desember mendatang.