

gilabalap.com – Ajang LENKA Shaquille Aldy Jaya Cup Prix 2025 yang musim ini berlangsung 4 putaran ternyata membawa harapan besar bagi Aldy SE, ayah dari pembalap cilik asal Papua, Gilbert Giovanni Aldy Patulak alias Gio. Ia menilai event ini bukan hanya wadah regenerasi rider muda, tapi juga harus bisa menjangkau wilayah Indonesia Timur yang selama ini minim gelaran MiniGP.
Meski Gio masih duduk di bangku SD YPK Sorendiweri, Supiori – Papua, ia sudah berani turun di dua kelas sekaligus: Basic 8-10 Tahun dan Beginner 8-10 Tahun.
“Aldy Jaya ikut sponsor dalam kegiatan LENKA Shaquille Aldy Jaya Cup Prix yang dilaksanakan 4 event di tahun 2025. Aldy Jaya bergabung di event LENKA memang baru pertama kali di tahun ini. Motivasinya bahwa kebetulan anak saya Gilbert Giovanni Aldy Patulak menyenangi tentang dunia otomotif ini, khususnya dunia balap di pocket bike,” buka Aldy.
Selain turun sebagai sponsor, Aldy juga memastikan Gio mendapat pengalaman berharga dengan bergabung bersama LENKA Factory Racing Team.
“Untuk memberikan motivasi kepada Gio maka dia ditawarkan dari LENKA Factory dalam hal ini Pak Setiawan dan Mas Gilang beserta Nurgianto untuk Gio bergabung di tim LENKA Factory Racing Team. LENKA Shaquille Aldy Jaya Cup Prix ini sangat bagus untuk membangkitkan dan membuat regenerasi khususnya anak-anak Indonesia dalam mengembangkan bakat balapnya.”
Menurut Aldy, kehadiran LENKA Cup sangat penting untuk regenerasi pembalap sejak usia dini. Namun ia menyoroti fakta bahwa di wilayah Region D (Sulawesi, Maluku, Papua) masih jarang ada event yang membuka kelas Pocket Bike.
“Saya kira ini hal yang sangat positif dan perlu untuk didukung demi untuk bagaimana memberdayakan dan meningkatkan potensi anak-anak Indonesia di kancah otomotif khususnya dunia balap motor. Dalam hal ini ada yang perlu dibenahi, tapi ada juga yang sudah bagus dan ada yang perlu dipertahankan,” jelas Aldy.
“Jadi boleh dikata untuk kami wilayah Region D (Sulawesi, Maluku, Papua) selama ini untuk balap pocket bike nggak ada. Jadi boleh dikata Gio yang masih sementara ini mewakili dari Sulawesi, Papua dan Maluku,” tambahnya.
Untuk itu, Aldy berencana memancing minat calon pembalap muda di Papua dengan menginisiasi event balap lokal agar roda regenerasi MiniGP bisa berputar di kawasan timur.
“Saya dengar-dengar sudah ada di Sorong, sudah main poket juga, kami sudah membentuk grup WA tentang MiniGP. Tapi sementara masih membicarakan untuk bagaimana kelanjutan untuk ada latihan bersama dan mungkin nanti akan membuat event jadi masih sementara berproses,” pungkas Aldy.