

gilabalap.com – Ducati Sporting Director Paolo Ciabatti akhirnya merilis keterangan resmi soal kondisi ter update Andrea Iannone usai kecelakaan di FP 1 MotoGP San Marino, Jumat (9/9) kemarin.
“Dia terhembas gravel dan kerikil di bagian punggungnya. Ketika kembali ke motorhome Iannone merasa nyeri dan sakit dipunggungnya. Dia langsung dibawa ke pusat medis Sirkuit dan menjalani X-Ray. Hasilnya tidak ada cidera yang sangat serius namun diputuskan ia harus diterbangkan ke Rumah Sakit di Cesena untuk menjalani CT Scan,” ujar Ciabatti seperti dikutip dari situs resmi MotoGP, Sabtu (10/9).
Baca juga: Begini Kronologis Kecelakaan Iannone
“Hasil CT Scan menunjukkan ia mengalami patah tulang D3 vertebra di punggungnya. Dia tidak bisa menggerakkan kepala dan punggung,” sambung Ciabatti.
Ciabatti menambahkan bahwa, saat pertama kali tim dokter memeriksa Iannone, dijelaskan Iannone tidak dalam kondisi sehat untuk balapan, tapi keputusan itu sepertinya tidak 100 persen pasti. Dengan kata lain Iannone masih punya kesempatan untuk balapan besok berdasarkan beberapa indikator perkembangan.
“Mereka (dokter) mengatakan kebugarannya perlu ditinjau. Ini artinya para dokter akan terus memantau kegiatan fitnes Iannone untuk memastikan kondisinya. Jika rasa sakit di bagian utama itu hilang dan dia bisa melakukan beberapa gerakan normal di sepeda, maka kepastian akan ditentukan apakah ia mendapat rekomendasi di sesi latihan bebas terakhir (FP3),” beber Ciabatti.
Ciabatti juga menegaskan untuk perihal Iannone balapan atau tidak di race San Marino Minggu (11/9) besok, Ducati hanya menunggu hasil laporan dan rekomendasi dari tim dokter.
“Kami bukan dokter, jadi kami hanya percaya pada tim dokter. Jika mereka mengatakan Iannone sudah tidak merasakan sakit dan bisa tidur nyenyak, dan ia pun sanggup untuk kembali balapan, saya pikir kami percaya itu. Saya tidak bisa memberi kepastian karena saya bukan dokter,” tegasnya.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Iannone terjatuh di turn 13 Sirkuit Misano, San Marino dalam kecepatan tinggi. Tubuhnya terhempas gravel kerikil beberapa kali. Iannone sempat bangun dan terlihat tidak mengalami cidera, namun tak lama berselang ia mengeluh sakit di punggung dan langsung diterbangkan ke Rumah sakit.