gilabalap.com – Cuaca buruk menjadi faktor utama yang membuat para offroader kesulitan menyelesaikan lomba di hari pertama gelaran IOF NC 2016 Seri 3 yang berlangsung Sabtu (24/9).
Tidak terkecuali bagi Offroader muda asal Bali, Dek Ray yang tergabung di tim Dasico. Dek Ray yang saat ini memuncaki klasemen sementara bersama Wahyu Lamban juga mengaku kesulitan menaklukkan trek di Lumajang ini.
“Dibandingkan trek-trek sebelumnya, lintasan di Lumajang ini yang paling membutuhkan strategi dan tekhnik. Disini tidak hanya 1-2 winch tapi bisa 3-5 kali winch,” ujar Dek Ray.
“Hujan sangat lebat, hari ini cuma bisa 2 SCS. Sampai hari ini poin mepet semua,” sambungnya.
Tidak jauh berbeda dengan rival terdekatnya Wahyu Lamban, Dek Ray juga baru menyelesaikan 2 SCS di hari pertama. Sehingga di leg 2, Minggu (25/9) besok, Dek Ray harus menyelesaikan 3 SCS tersisa.
Baca juga: Wahyu Lamban: Semoga Leg 2 Tidak Turun Hujan
Selain dikarenakan cuaca hujan, tingkat kesulitan trek di Lumajang ini memang diakui banyak offroader. Tidak hanya Dek Ray, sebelumnya Wahyu Lamban juga mengaku kalau dirinya cukup kesulitan menaklukan trek Lumajang.
Namun sayangnya Wahyu Lamban mendapat penalti 20 detik di leg pertama, situasi ini tentunya memberikan peluang bagi Dek Ray untuk mengambil alih puncak klasemen andai dirinya tidak mengalami kendala apapun di leg 2, Minggu (25/9) besok.