

gilabalap.com – Pembalap dari tim ABM Motorsport Dodi Saputra mengakui kalau balapan di street circuit atau sirkuit jalan raya ternyata lebih sulit dibandingkan dengan balapan di sirkuit permanen seperti sirkuit Sentul.
Hal tersebut diungkapkan Dodi Saputra usai menjalani seri 4 Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2017 yang digelar di Sirkuit Jalan Raya Serpong, Tangerang pada Minggu (20/8) akhir pekan kemarin.
“Balapan di street circuit ini jauh lebih sulit karena cukup sempit. Kesempatan untuk menyalip itu hanya di trek lurus,” kata Dodi kepada redaksi gilabalap.com.
Lebih lanjut Dodi menambahkan bahwa chicane yang ada di sirkuit jalan raya Serpong ini juga sangat sempit sehingga terlalu beresiko jika balapan dengan agresif. “Setelah trek lurus itu ada chicane yang menyempit jadi sangat beresiko,” sambungnya.
Mengendarai Mercedes Benz W202, di seri 4 ISSOM kemarin Dodi tampil di dua kelas antara lain kelas Mercedes Benz Club Ina dan kelas Super Touring Championship.
Untuk kelas Mercedes Benz Club Ina, Dodi sukses meraih podium kedua. Sementara di kelas Super Touring ia harus gagal finish akibat insiden dengan pembalap lain.